The Asian Development Bank (ADB) tengah melaksanakan asesmen kepemerintahan sebagai bagian dari persiapan ADB Country Partnership Strategy for Indonesia 2020-2024. Untuk mewujudkan persiapan strategi kemitraan dengan Indonesia, Tim ADB yang dipimpin oleh Mr. Yurendra Basnett (Country Economist) mengunjungi Komisi Pemberantasan Korupsi di Gedung Merah Putih, Jakarta (22/8).

ADB tengah mempersiapkan kerangka kerja strategis untuk bermitra dengan Indonesia. Untuk itu dalam kunjungannya ke KPK yang ditemui oleh Wakil Ketua KPK, Laode M. Syarif, keduanya membahas perihal manajemen keuangan publik, reformasi pengadaan, rencana pemerintah dalam penguatan kepemerintahan, serta indeks persepsi korupsi.

Basnett juga menanyakan lebih lanjut perihal perjalanan Strategi Nasional Pencegahan Korupsi (Stranas-PK) yang dikordinasikan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sebagai salah satu program Presiden Indonesia demi mendorong terwujudnya pemerintahan yang bersih.

Menurut dia, selain ke KPK, ADB juga berkunjung ke beberapa kementerian/lembaga seperti Kementerian Keuangan, Bappenas, LKPP, BPK, BPKP, dan mitra pembangunan lainnya. Dalam pertemuan siang tadi, Tim ADB didampingi oleh Mr. Peter Jensen (International Governance and Institutional Development Specialist sebagai konsultan.

(Humas)

Top